Review Medal of Honor Warfighter
Medal of Honor: Warfighter mengembalikan petualangan perang penuh aksi dari kacamata kelompok favorit MOH – “Tier 1”, yang sudah menunjukkan kebolehan mereka sebagai pasukan militer elite di Medal of Honor 2010 silam. Anda akan bertemu dengan beberapa karakter yang sudah pasti tidak akan asing lagi – Dusty, Voodoo, Preacher, Mother, dan Stump di seri Warfighter ini. Seolah diposisikan sebagai kelompok “War Junkie”, Tier 1 kembali harus terlibat dalam perang patriotik untuk menyelamatkan Amerika Serikat dari ancaman para teroris. Seperti yang sudah dapat Anda prediksikan, Anda akan dipaksa untuk mencerna konsep “terorisme” dari kacamata Amerika Serikat, yang mungkin saja akan menyinggung kelompok agama tertentu. Jadi, bersiaplah!
Walaupun mengusung karakter-karakter lawas dari Tier 1, Warfighter hanya akan meminta Anda untuk berperan sebagai Preacher dan Stumpy dalam misinya untuk mencari seorang teroris yang hanya dikenal dengan panggilan “The Cleric”. Salah satu operasi militer yang dilakukan oleh Mother dan Preacher di Pakistan ternyata berbuntut pada misteri hancurnya kapal kargo yang tidak mereka rencanakan. Kapal kargo ini dipercaya memuat bahan peledak tinggi – PETN yang akan ditujukan untuk kepentingan terorisme. Peledak kecil yang dipasang oleh Preacher tidak sengaja memicu dan menghancurkan setiap darinya. Investigasi pun dilakukan untuk mencari siapa dalang di balik kepemilikan PETN ini. Tier 1 pun bergerak di bawah komando Dusty.
Pencarian kepemilikan PERTN ini membawa Tier 1 ke berbagai tempat berbahaya di dunia. Abu Sayyaf, kelompok teroris yang bermarkas di Filipina dicurigai bertanggung jawab atas masalah ini. Usaha untuk menguasai Isabela City dan menangkap dalang yang dicurigai bertanggung jawab ternyata membawa Preacher ke dalam “lubang kelinci” yang lebih dalam. Mereka bertemu dengan Sad al Din – seorang berkebangsaan Timur Tengah yang diduga sebagai “The Cleric”. Mereka pun bergerak ke Pakistan untuk berburu target yang dikenal kejam ini. Di sisi lain, Dusty memerintahkan Stump untuk membereskan permasalahan perompak di Somalia dan sekaligus menyusuri Bosnia untuk mencari para pemilik kapal kargo yang memuat PETN di atasnya. Tier 1 pun membawa perang patriotik mereka ke Filipina, Bosnia, Pakistan, Somalia, dan Saudi Arabia.
Dengan kekuatan Frostbite Engine 2.0 yang disempurnakan, mata Anda sudah pasti akan termanjakan sejak awal permainan. Ledakan-ledakan luar biasa, detail lingkungan dan karakter yang apil menghasilkan visualisasi yang pantas untuk diacungi jempol. Dibandingkan dengan Battlefield 3? Medal of Honor: Warfighter tentu disuntik dengan Frostbite Engine 2.0 yang jauh lebih sempurna.
Mampukah mereka bertemu dengan The Cleric di akhir pertempuran? Apa yang sebenarnya direncanakan dengan PETN yang tidak sengaja meledak ini? Siapakah sosok Sad al Din sebenarnya? Semua misteri ini akan dapat Anda pecahkan begitu Anda menyusuri petualangan Tier 1 di Medal of Honor: Warfighter.
Berikut ini adalah gameplay dari game medal of Honor Warfighter yang diambil dari youtube.com
0 komentar: